Soal-Soal Trend Akuntansi dan Pembahasan.
1. Apa yang di maksud dengan triple entry accounting system?
Pembahasan:
Sistem pencatatan triple entry adalah pelaksanaan pencatatan dengan menggunakan sistem pencatatan double entry, ditambah dengan pencatatan pada buku anggaran. Oleh karena itu, sementara sistem
pencatatan double entry dilaksanakan, sub bagian pembukuan (bagian keuangan) pemerintah daerah juga mencatat transaksi tersebut pada buku anggaran sehingga pencatatan tersebut akan berefek pada sisi anggaran. Dalam model ini bukan saja transaksi yang mempengaruhi pos-pos pada sisi aktiva dan pasiva yang dilaporkan tetapi juga power yang menyebabkannya. Dalam system ini transaksi dicatat dalam tiga dimensi, tujuan dari model ini adalah untuk menambah informasi kepada pembaca khususnya pihak manajemen dan para pengambil keputusan yang berkepentingan dengan laporan keuangan perusahaan.
pencatatan double entry dilaksanakan, sub bagian pembukuan (bagian keuangan) pemerintah daerah juga mencatat transaksi tersebut pada buku anggaran sehingga pencatatan tersebut akan berefek pada sisi anggaran. Dalam model ini bukan saja transaksi yang mempengaruhi pos-pos pada sisi aktiva dan pasiva yang dilaporkan tetapi juga power yang menyebabkannya. Dalam system ini transaksi dicatat dalam tiga dimensi, tujuan dari model ini adalah untuk menambah informasi kepada pembaca khususnya pihak manajemen dan para pengambil keputusan yang berkepentingan dengan laporan keuangan perusahaan.
2. Sebutkan tren Akuntansi menurut Enthoven! jelaskan satu persatu!
Pembahasan :
- Dunia akan bergerak dari ekonomi nasional ke ekonomi global
- Dasar pemikiran orang akan beralih dari skup jangka pendek ke skup jangka panjang
- Ciri masyarakat kita akan beralih dari masyarakat industri ke masyarakat informasi
- Struktur organisasi akan berubah dari yang bersifat hierarki dengan inti kekuasaan ke struktur organisasi yang bersifat jaringan atau net working, kekuasaan sudah tidak dikedepankan lagi.
- Pilihan semakin banyak sehingga masyarakat beralih dari dua pilihan ke pilihan banyak
- Pertumbuhan ekonomi akan beralih dari dunia bagian utara ke bagian selatan
- Keterlibatan politik masyarakat akan beralih dari demokrasi perwakilan ke demokrasi partisipasi
- Dari bantuan institusi ke mandiri
- Kemajuan teknologi akan beralih dari teknologi keras ke teknologi lunak
- Kekuasaan akan beralih dari sentralisasi ke desentralisasi
3. Apakah ada kegunaan mempelajari akuntansi Islam? jelaskan!
Pembahasan:
Tentu sangat berguna mempelajari akuntansi Islam. Akuntansi islam merupakan suatu proses, metode dan teknik pencatatan, penggolongan, pengiktisaran transaksi-transaksi yang bersifat keuangan dalam bentuk satuan uang guna mengidentifikasikan, mengukur dan menyampaikan informasi suatu entitas ekonomi yang pengelolaan usahanya berdasarkan hukum islam (syariah). Kita mengetahui bahwa belakangan ini trend minat masyarakat Indonesia sangat tinggi terhadap sistem-sistem yang bersifat syariah, contoh perbankan syariah, pegadaian syariah, asuransi syariah, dan perusahan-perusahan lainnya yang berlebel syariah. Tidak dapat dipungkiri hal ini terjadi karena memang mayoritas masyarak Indonesia yang beragama Islam. Keinginan suatu proses yang bersifat syariah sangat di inginkan oleh masyarakat muslim untuk diterapkan, selain sesuai dengan peritah Allah juga memang karena akuntansi Islam lebih akuntabel, tidak ada manipulasi data di dalamnya, dan lebih transparan, serta jauh dari kepentingan pihak tertentu bila dibandingkan akuntansi konvensional. Meningkatnya minat ini tentu akan membutuhkan akuntan-akuntan Islam yang memang memiliki keahlian di bidang akuntansi Islam ini.
Berikut ini juga dapat di uraikan beberapa manfaat mempelajari Akuntansi Islam, yaitu:
• Munculnya kesadaran orang membayar zakat baik zakat pribadi maupun zakat perusahaan.
• Munculnya berbagai yayasan atau organisasi islam yang memerlukannya.
• Semakin banyaknya lembaga bisnis yang menerapkan syariat islam akan memerlukan akuntansi islam dan tenaga yang menguasainya
4. Bagaimana peranan budaya atau culture dalam bisnis internasional?
Pembahasan:
Budaya merupakan hal yang sangat melekat pada sebuah bisnis (perusahan). Namun demikian, perusahaan-perusahaan yang mengandalkan budaya negara asalnya yang sudah tidak asing lagi untuk bersaing dalam pasar yang baru dapat membahayakan kesuksesan internasionalnya. Tentu saja, hampir semua segi bisnis suatu perusahaan internasional termasuk negoisasi kontrak, operasi produksi, keputusan pemasaran, dan kebijakan manajemen sumber daya manusia mungkin akan dipengaruhi variasi-variasi budaya. Budaya bahkan dapat memberi keunggulan atau kelemahan bersaing bagi perusahaan-perusahaan internasional.
5. Apa yang dimaksud dengan borderless country dan apa kaitan nya dengan akuntansi?
Pembahasan:
yang di maksud borderless country adalah era dimana satu negara dengan negara lain tidak ada batasan, Bukan dalam arti batasan wilayah, tetapi batasan transfer budaya seperti bahasa, gaya, mode, trend, dll. Kaitannya dengan akuntansi adalah dengan adanya borderless country atau disebut juga Era Globalisasi sehingga tidak ada lagi hal-hal yang membatasi suatu negara dengan negara lain dalam melakukan kegiatan bisnis maupun dalam hal pertukaran kebudayaan dan Output akuntansi pun tidak beredar disuatu negara dengan budaya yang sama, tetapi meluas sampai ke beberapa negara dengan budaya yang berbeda. akuntan menyajikan berbagai informasi akuntansi yang akan menjadi dasar dalam pengambilan keputusan, seperti keputusan operasional, investasi dan pembiayaan. Laporan keuangan sebagai produk akhir dari suatu proses akuntansi merupakan informasi akuntansi yang disiapkan oleh akuntan. Laporan keuangan bermanfaat untuk mengetahui kondisi operasional perusahaan saat ini(operational issues), membantu perusahaan dalam meyakinkan investor untuk menilai potensi pertumbuhan perusahaan (investing), serta memberikan indikator bagaimana sumber daya keuangan dikelola (financing).
Dengan kondisi demikian, maka akuntan dituntut untuk mampu menyajikan informasi secara lengkap dan transparan agar semua transaksi kegiatan usaha sesuai kaidah dan prinsip akuntansi yang dapat diterima secara umum (Koesman, 2011). Jika dihubungkan dengan globalisasi, maka kaidah dan prinsip yang diterima umum ini seharusnya mengacu kepada standar internasional yang dapat dimengerti oleh berbagai pihak yang berkepentingan dengan informasi keuangan dari berbagai Negara. Untuk itu dibutuhkan sebuah global accounting rules berstandar internasional, sehingga hal ini menjadi menjadi dasar dalam pembentukan International Financial Reporting Standard(IFRS).
6.a. Bagaimana peranan komputer dalam akuntansi ?
b. Apakah komputer dapat menghilangkan peranan akuntansi?
c. Sebutkan ilmu lain yang sangat dekat dengan akuntansi ?
Pembahasan:
a) Komputer merupakan salah satu alat canggih buatan manusia yang pernah ditemukan. Dengan adanya komputer segala pekerjaan akan sangat mudah dikerjakan bahkan banyak pekerjaan hitungan yang dapat dilakukan secara otomatis oleh komputer, kita hanya tinggal menginput datanya saja. Dalam proses akuntansi, komputer sangat berperan dan dapat dikatakan alat bantu utama yang sangat penting. Dengan adanya komputer proses-proses akuntansi menjadi lebih mudah untuk dikerjakan dan di analisis.
Pemakaian komputer untuk pemprosesan informasi merupakan suatu keharusan karena teknologi komputer akan memberikan beberapa keuntungan sebagai berikut ini (Wilkinson, 2000 )
1. Pemprosesan terhadap transaksi dan data lain menjadi lebih cepat.
2. Durasi di dalam penghitungan dan perbandingan data menjadi lebih akurat;
3. Pemprosesan terhadap transaksi menjadi lebih murah;
4. Penyiapan leporan dan output lainnya menjadi lebih tepat waktu;
5. Sistem penyimpanan data menjadi lebih ringkas dan lebih mudah ketika dibutuhkan;
6.Karyawan menjadi lebih produktif;
b) Komputer tentu saja tidak sepenuhnya dapat menghilangkan peranan akuntasi. Ada bagian-bagian tertentu dari proses akuntansi yang tidak dapat dikerjakan oleh komputer.
c) Beberapa disiplin ilmu yang sangat dekat dengan akuntansi menurut saya adalah; perpajakan, ilmu komputer, matematika, sistem informasi, dan manajemen.
7. Apa yang dimaksud dengan multidicipline paradigm?
Pembahasan:
Multidicipline paradigm mrupakan paradigma baru yang muncul seiring dengan peerkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang mana pada kahirnya menimbulkan ketergantungan dan keterkaitan yang semakin erat antara satu disiplin ilmu dengan disiplin ilmu lainnya. Fenomena ini juga melanda akuntansi. Oleh karena itu, perkembangan disiplin dan profesi akuntansi di tanah air jangan sampai lengah dan terlambat mengantisipasi perubahan ilmu dan teknologi yang demikian cepat.
8. Apakah ada kemungkinan akuntansi lebur menjadi disiplin ilmu lain?
Pembahasan:
Dengan perkembangan teknologi dan zaman, kemungkinan akuntansi lebur dengan disiplin ilmu lain bisa saja terjadi. Namun demikian, ciri dan karakteristik akuntansi pasti akan tetap ada mesti telah melebur dengan disiplin ilmu lain.
9. Jelaskan perkembangan ilmu information and Decision Science (IDS) dan pengaruhnya terhadap Akuntansi!
Pembahasan:
Perkembangan ilmu di masing-masing bidang selalu berkaitan erat dan saling mengisi dengan disiplin ilmu lain. Contoh yang paling menarik adalah munculnya ilmu decision science (IDS).
Ilmu ini tampaknya mengkristal sebagai gabungan dari berbagai disiplin ilmu seperti akuntansi, computer, information system, expert system, decision science, mathematic, dan management science.
Akuntansi sebagai suatu system informasi membutuhkan computer, information science, dan decision science. Akhirnya muncullah ilmu baru seperti decision science yang sumber formula dan elemen-elemennya berasal dri ilmu-ilmu di atas. Decision science ini merupakan disiplin ilmu baru di Amerika dan bahkan sudah menjadi salah satu jurusan yang popular di College of Business, fenomena inilah yang disebut dengan multidicipline paradigm.
10. Apa yang dimaksud dengan akuntansi perilaku? Kapan dan dimana ilmu ini muncul?
Pembahasan:
Akuntansi keperilakuan merupakan bagian dari disiplin ilmu akuntansi yang mengkaji hubungan antara perilaku manusia dan sistem akuntansi, serta dimensi keperilakuan dari organisasi di mana manusia dan sistem akuntansi itu berada dan diakui keberadaannya. Penelitian akuntansi keperilakuan dapat dikatakan dimulai tahun 1952 ketika Argyris dibiayai oleh the
ContrUership Foundation meneliti "The Impact of Budgets on People," yang kemudian dilanjutkan lagi oleh Argyris di tahun 1953 dalam jurnal Harvard Business Review dengan judul "Human Problems with Budgets." Bahkan penelitian oleh Argyris ini mendahului Maslow, McGregor, atau Likert yang dianggap sebagai pionir penelitian bidang keperilakuan dalam bisnis. Namun, istilah akuntansi keperilakuan itu sendiri baru muncul pada tahun 1967 dalam artikel Journal of Accounting Research oleh Becker yang mereview tulisan Cook (1967).
Untuk melihat soal dan pembahasan selanjutnya silahkan klik disini
0 komentar